aku tak mengerti, sungguh tak mengerti tentang semua perasaan yang kurasakan kini. Aku menyukainya, memang aku menyukainya dan aku mengakui itu. Tapi ada perasaan lain yang timbul saat ia berada di sekitarku, aku.... Aku tidak ingin mengetahuinya lebih banyak. Cukup aku mengetahui hal yang aku tahu tentangnya sekarang, cukup itu saja. Biarlah.... walaupun itu cuma palsu, walaupun itu menyakitinya, walaupun aku tak bisa melihatnya yang sebenarnya. hal ini cukup.

Aku melihatnya, setiap hari. Tanpa ada yang kulewati, aku memperhatikan setiap lakunya. Aku benci saat dia tertawa kepada orang lain, aku tidak suka saat dia tersenyum kepada mereka, dan aku tak ingin melihat dia berbicara dengan orang lain. Egois memang, tapi memang itu yang aku inginkan. Padahal aku bukan siapa-siapa, padahal aku hanya orang luar yang menyukai sosoknya. Hanya itu, dan akan begitu seterusnya

Aku hanya sosok semu, begitu kan. Menyakitkan memang tapi apa dayaku, memang itulah kenyataannya. Apa yang harus aku lakukan untuk menjadi sosok nyata disana? ya ya aku tahu, aku harus mendekatinya bukan? begitu. Bahkan aku mengetahui lebih banyak jawaban dari pertanyaanku sendiri. Tapi aku tak ingin melakukannya. Kenapa? kan sudah aku bilang sebelumnya kalau aku tak ingin mengenalnya lebih dalam, dan memang itu yang aku inginkan. Aneh memang tapi aku tetap menyukainya.

heyy pangeran langit, andai kamu tahu. Seberapa aku menyukaimu, apa yang akan kamu lakukan? apakah ada perubahan sikap mu padaku?